My Generation - Bukan Hanya Sekedar Kata

Selamat datang di Bukan hanya sekedar kata, Surganya pecinta pembaca mulai dari cerita tentang kehidupa, cerita tentang percintaan, kata motivasi dan berita viral serta tips and trick mengenai blogger - Semoga bisa bermanfaat untuk kalian.

Breaking

Friday 23 February 2018

My Generation

THIS ABOUT MY GENERATION 

Aku hidup di generasi yang isinya hanya orang orang yang pemarah dan selalu tidak bisa
menyelesaikan masalah secara dingin. sangat susah sekali mencari orang yang tanpa amarah dan bisa menyelesaikan masalah dengan santai. aku hidup di generasi dimana orang orang hanya bisa ngomong tapi ga bisa bertindak. dan aku tumbuh di generasi yang ga seharusnya anak sekecil aku dulu mencicipi generasi tersebut. generasi ku sangat amat seru, saking serunya tidak ada kebahagiaan yang aku dapatkan di generasi ku. aku tidak pernah dapat kebahagiaan selain saat aku dan keluarga ku kumpul dan membicarakan topik yang menyenangkan tapi itu hanya sekali dan aku tidak akan mendapatkan hal seperti itu lagi. generasi ku sangat amat kejam ia tidak memberikan ku sedikit pun untuk aku mencicipi kebahagiaan.

Generasi ku juga jahat, 

Tidak ada sedikit pun rasa kasih sayang yang aku dapati semenjak aku kecil. seperti yang aku bilang tadi generasi ku di penuhi dengan orang orang yang di penuhi dengan amarah dan tidak menyelesaikan masalah dengan kepala dingin. yang menjadi korban adalah keluargaku.


Generasi ku sangat amat keji.

Hingga keluarga ku saja menjadi korban dan tentunya aku yang paling di korbankan pada saat keadaan seperti ini. sangat sulit mencari kebahagiaan dan kasih sayang di generasi ku. untungnya aku mempunyai sahabat, calon pasangan hidupku di masa depan nanti dan bapak ku hanya lewat mereka aku bisa mendapatkan kebahagiaan dan rasa kasih sayang yang tulus walau hanya sesaat saja. ya.. hanya sesaat karena tidak setiap hari aku bertemu dengan mereka tapi hampir setiap hari aku berada dirumah yang aku sebut 'tempat menyendiriku'.  memang sangat aneh menyebut rumah adalah tempat menyendiri disaat banyak orang bilang 'rumah ku istanaku' aku tidak pernah merasakan istana di rumahku. bukan karena rumahnya tapi di dalam rumahnya. tidak ada orang orang yang membuat ku senang. 

Generasi ku sangat membingungkan. 

Di satu sisi aku harus selalu mensyukuri apa yang aku dapatkan sekarang dan apa yang di berikan allah swt kepada ku sekarang, tetapi di satu sisi aku pun iri melihat teman teman ku bahagia dengan keluarganya. sebab itu aku paling benci tanggal merah dan hari hari libur besar. karena bagiku libur tidak libur sama saja, sama sama hening. 

Generasi ku amat sangat kasar. 

Membuat ku seperti ini, merasakan seperti ini sendiri. menamparku dengan kenyataan seperti ini. tapi aku bersyukur bisa hidup di generasi ku ini karena generasi ku ini aku bisa menjadi pribadi yang mandiri dan menjadi lebih baik dan mengurus diri sendiri tanpa merepotkan orang lain tetapi aku hanyalah manusia biasa yang masih membutuhkan orang lain. tak mengapa Allah swt pasti punya hikmah di balik ini semua.


Aku tidak malu mempublish hal ini karena aku tau ini adalah pengalaman bukan permasalahan. jadikan lah pengalamanku ini buat pelajaran agar kita bisa mensyukuri apa yang di punya sekarang seperti orang tua dan kebahagiaan yang ada dirumah sebelum semuanya hilang.


No comments:

Post a Comment